( Kultum Hari Ke-20 Oleh Ust. Ahmad Hasanuddin Penyuluh Agama Islam Pada Kantor Kementerian Agama Kota Tangerang )
“Dan Tiadalah Kami mengutus Kamu, melainkan untuk ( menjadi ) Rahmat Bagi Semesta Alam”( QS. Al-Anbiya 107 )
Yang dimaksud dengan semesta alam adalah semua mahluk manusia dan jin, yang berbuat kebaikan dan yang berbuat keburukan, yang mu’min dan yang kafir ( Hasyiyah As- Showie, Juz III. Hal 91 )
Rasulullah pernah diminta untuk melaknat /menyumpahi orang-orang musyrik. Maka Rasulullah menjawab , “Sesungguhnya aku tidak diutus untuk menjadi orang yang tukang melaknati, sesungguhnya aku diutus sebagai rahmat ( Yang menebarkan kasih sayang )” ( HR. Muslim dari Abi Hurairah )
Diriwayatkan dari Abi Hurairah, bahwasanya ia berkata, saya mendengar Rasulullah SAWW bersabda “Janganlah kamu menolak orang yang meminta-minta meskipun dia seorang kafir.”Berkatalah seorang laki-laki dari sahabat, Ya Rasulullah! Apakah kami boleh bersedekah dengan sesuatu dari harta kami terhadap orang-orang kafir? “Maka Rasulullah menjawab, “Ya” Sesungguhnya mereka seorang makhluk dari makhluk-makhluk Allah ( Kitab Tanqihul Qoul. Hal. 28 )
Telah berkata Abdullah Bin Amr Bin Ash terhadap orang-orang hamba sahayanya “Sembelilh lah seekor kambing, dan berilah makan tetangga kita yang orang Yahudi…”( Tanbihul Ghofilin. Hal. 50 )
Berdasarkan keterangan diatas, tampaklah bagaimana keberadaan Rasulullah dan ajaran Islam yang dibawa oleh Beliau yang berfungsi sebagai rahmat dan menebarkan kasih sayang terhadap sesama makhluk Allah, dan kemudian ajaran itu diikiti oleh para sahabat Beliau
Ajaran Islam yang manakah yang mengajarkan kekerasan terhadap sesama makhluk Allah? Ajaran Islam yang manakah yang mengajarkan kebencian terhadap sesama makhluk Allah.? Ajaran Islam yang manakah yang mengajarkan Permusuhan terhadap sesama makhluk Allah? Kalau begitu Terorisme bukan ajaran Islam
Dalam sebuah hadits dijelaskan. Orang-orang yang memiliki sifat pengasih akan dikasihi oleh Allah Yang Maha Penyayang. Kasihilah makhluk-makhluk yang berada dibumi, maka kamu akan dikasihi oleh makhluk-makhluk yang berada di langit” (HR. Turmuzi dari Abdullah Bin Amr Bin Ash)
“Mari kita tebarkan sifat kasih diantara sesama makhluk Allah di muka bumi ini, agar kita memperoleh limpahan kasih sayang dari-Nya dan dari makhluk-makhluk yang di langit”